Pages

Jumat, 23 Desember 2011

hikmah berbuat kebaikan

Di suatu sore, seorang anak datang kepada ayahnya yg sedang baca koran… “Oh Ayah, ayah” kata sang anak…

“Ada apa?” tanya sang ayah…..

“aku capek, sangat capek … aku capek karena aku belajar mati matian untuk mendapat nilai bagus sedang temanku bisa dapat nilai bagus dengan menyontek…aku mau menyontek saja! aku capek. sangat capek…

aku capek karena aku harus terus membantu ibu membersihkan rumah, sedang temanku punya pembantu, aku ingin kita punya pembantu saja! … aku capel, sangat capek …

aku cape karena aku harus menabung, sedang temanku bisa terus jajan tanpa harus menabung…aku ingin jajan terus! …

aku capek, sangat capek karena aku harus menjaga lisanku untuk tidak menyakiti, sedang temanku enak saja berbicara sampai aku sakit hati…

aku capek, sangat capek karena aku harus menjaga sikapku untuk menghormati teman teman ku, sedang teman temanku seenaknya saja bersikap kepada ku…

aku capek ayah, aku capek menahan diri…aku ingin seperti mereka…mereka terlihat senang, aku ingin bersikap seperti mereka ayah ! ..” sang anak mulai menangis…

Kemudian sang ayah hanya tersenyum dan mengelus kepala anaknya sambil berkata ” anakku ayo ikut ayah, ayah akan menunjukkan sesuatu kepadamu”, lalu sang ayah menarik tangan sang anak kemudian mereka menyusuri sebuah jalan yang sangat jelek, banyak duri, serangga, lumpur, dan ilalang… lalu sang anak pun mulai mengeluh ” ayah mau kemana kita?? aku tidak suka jalan ini, lihat sepatuku jadi kotor, kakiku luka karena tertusuk duri. badanku dikelilingi oleh serangga, berjalanpun susah krn ada banyak ilalang… aku benci jalan ini ayah” … sang ayah hanya diam.

Sampai akhirnya mereka sampai pada sebuah telaga yang sangat indah, airnya sangat segar, ada banyak kupu kupu, bunga bunga yang cantik, dan pepohonan yang rindang…

“Wwaaaah… tempat apa ini ayah? aku suka! aku suka tempat ini!” sang ayah hanya diam dan kemudian duduk di bawah pohon yang rindang beralaskan rerumputan hijau.
“Kemarilah anakku, ayo duduk di samping ayah” ujar sang ayah, lalu sang anak pun ikut duduk di samping ayahnya.
” Anakku, tahukah kau mengapa di sini begitu sepi? padahal tempat ini begitu indah…?”
” Tidak tahu ayah, memangnya kenapa?”
” Itu karena orang orang tidak mau menyusuri jalan yang jelek tadi, padahal mereka tau ada telaga di sini, tetapi mereka tidak bisa bersabar dalam menyusuri jalan itu”
” Ooh… berarti kita orang yang sabar ya yah? alhamdulillah”
” Nah, akhirnya kau mengerti”
” Mengerti apa? aku tidak mengerti”
” Anakku, butuh kesabaran dalam belajar, butuh kesabaran dalam bersikap baik, butuh kesabaran dalam kujujuran, butuh kesabaran dalam setiap kebaikan agar kita mendapat kemenangan, seperti jalan yang tadi… bukankah kau harus sabar saat ada duri melukai kakimu, kau harus sabar saat lumpur mengotori sepatumu, kau harus sabar melawati ilalang dan kau pun harus sabar saat dikelilingi serangga…

dan akhirnya semuanya terbayar kan? ada telaga yang sangatt indah.. seandainya kau tidak sabar, apa yang kau dapat? kau tidak akan mendapat apa apa anakku, oleh karena itu bersabarlah anakku”
” Tapi ayah, tidak mudah untuk bersabar ”
” Aku tau, oleh karena itu ada ayah yang menggenggam tanganmu agar kau tetap kuat … begitu pula hidup, ada ayah dan ibu yang akan terus berada di sampingmu agar saat kau jatuh, kami bisa mengangkatmu, tapi… ingatlah anakku… ayah dan ibu tidak selamanya bisa mengangkatmu saat kau jatuh, suatu saat nanti, kau harus bisa berdiri sendiri… maka jangan pernah kau gantungkan hidupmu pada orang lain,

jadilah dirimu sendiri… seorang pemuda muslim yang kuat, yang tetap tabah dan istiqomah karena ia tahu ada Allah di sampingnya… maka kau akan dapati dirimu tetap berjalan menyusuri kehidupan saat yang lain memutuskan untuk berhenti dan pulang… maka kau tau akhirnya kan?”


” Ya ayah, aku tau.. aku akan dapat surga yang indah yang lebih indah dari telaga ini … sekarang aku mengerti … terima kasih ayah , aku akan tegar saat yang lain terlempar ”
Sang ayah hanya tersenyum sambil menatap wajah anak kesayangannya.



jangan sia sia kan orang yg benar_benar mencintai Mu

Mereka saling mencintai, namun Jessica sejak awal menutupi semua perasaan cintanya terhadap John..Ia begitu takut apabila John mengetahui betapa ia mencintai pria itu, John lantas meninggalkannya sebagaimana kekasih-kekasihnya selama ini..Tapi tidak bagi John..Ia selalu menyatakan perasaan cintanya kepada Jessica dengan tulus dan begitu terbuka..Setiap saat ketika bersama Jessica, John selalu menunjukkan cintanya yang besar, seolah-olah itulah saat akhir John bersama Jessica..
Quote:
Tahun kedua pernikahan mereka.John mengajak Jessica berjalan-jalan ke taman..Meski terpaksa, Jessica akhirnya mau juga ke tempat dimana dulu perasaannya begitu berbunga-bunga saat bersama John..Tetapi Jessica menolak rangkulan John, dan berkata, “Jangan, John..Aku malu..”..John tersenyum dan berkata, “Ya, aku mengerti..” Jessica melihat kekecewaan dimata John, namun tidak melakukan apapun untuk menghilangkan kekecewaan itu..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John memanjatkan doanya..” Tuhan..Ampuni aku yang tidak bisa membawa istriku untuk lebih dekat padaMU pagi hari ini..Mungkin tidurnya kurang karena pikirannya yang sedang berat..Tapi aku yakin, Tuhan besok Jessica mau bersama-sama denganku bercakap-cakap kepadaMu..Tuhan, Engkau juga tahu kesedihanku saat Jessica meolak kurangkul ketika ke taman hari ini. Tapi tidak apa-apa Dia sedang datang bulan, mungkin karena itu perasaannya juga jadi lebih sensitive Mampukan aku untuk melihat suasana hati istriku, Tuhan.”
Quote:
Tahun ketiga pernikahan mereka. Mereka kini mempunyai seorang putera bernama Mark. Jessica menjadi tidak pernah lagi meneruskan kebiasaannya membaca bersama John sebelum tidur. Jessica semakin sering menolak ciuman John..
Jessica memarahi John habis-habisan sore itu ketika John lupa mencuci tangan saat akan menggendong Mark ketika John pulang kerja..Jessica tahu betapa hal itu membuat John terpukul..Namun idealismenya terhadap mendidik Mark membuat Jessica mengabaikan perasaan John..Dan John tetap tersenyum..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John memanjatkan doanya..“Tuhan, Engkau tahu betapa sedih hatiku saat ini..Semenjak kelahiran Mark, aku kehilangan begitu banyak waktu bersama Jessica..Aku merindukan saat-saat kami membaca bersama sebelum tidur dan menciuminya sebelum ia tertidur..Tapi tidak apa-apa..Dia begitu capek mengurusi Mark seharian saat aku bekerja di kantor..Hanya saja, biarkanlah dia tetap terus tertidur dalam pelukanku, Tuhan….Karena aku begitu mencintainya. Sore tadi Jessica memarahiku karena aku lupa mencuci tangan saat menggendong Mark, Tuhan..Aku begitu kangen pada anakku sehingga teledor melakukan sebagaimana yg diminta istriku..Engkau tahu betapa aku terluka akan kata-kata Jessica, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica mungkin hanya kuatir terhadap kesehatan anak kami Mark apabila aku langsung menggendongnya. .Kesehatan Mark lebih penting daripada harga diriku.”
Quote:
Tahun keempat pernikahan mereka.. Jessica tidak ingat memasak makanan kesukaan John di hari ulang tahunnya...
Quote:
Tahun kelima pernikahan mereka. Jessica menampar dan menyalahkan John karena Mark sakit sepulang mereka berenang..John terlalu asyik bermain-main dengan Mark sehingga tidak menyadari betapa Mark sangat sensitive terhadap dinginnya air kolam renang, yang mengakibatkan Mark terpaksa dirawat dirumah sakit….
Jessica mengancam akan meninggalkan John apabila terjadi apa-apa dengan Mark..Jessica melihat genangan air mata di mata John, namun kekerasan hatinya lebih menguasainya ketimbang perasaan John.
Tetapi Malaikat tahu betapa saat itu John lantas menuju ke Kapel rumah sakit dan memanjatkan doanya sambil menangis..” Tuhan..Tadi Jessica menamparku karena kelalaianku menjaga Mark sehingga dia sakit.. Belum pernah Jessica bersikap dan berkata sekasar itu padaku, Tuhan..Tapi tidak apa-apa..Jessica benar-benar kuatir terhadap anak kami sehingga ia bersikap demikian..Tapi Tuhan, aku begitu terluka saat ia mengatakan akan meninggalkanku. Engkau tahu betapa ia adalah belahan jiwaku. Jangan biarkan hal itu terjadi, Tuhan..Mungkin dia begitu dikuasai kekuatiran sehingga melampiaskannya padaku..Tidak apa-apa, Tuhan..Tidak apa-apa. Asal dia mendapat ketenangan, aku akan merasa bersyukur sekali.. Dan sembuhkanlah putera kami, Mark agar dia boleh kembali dapat ceria dan bermain-main bersama kami lagi, Tuhan..”
Quote:
Tahun keenam pernikahan mereka.. Jessica semakin menjaga jarak dengan John setelah kehadiran Rebecca, puteri mereka..Jessica tidak pernah lagi menemani John makan malam karena menjaga puteri mereka yang baru berusia 5 bulan..
Tetapi Malaikat tahu betapa malam-malam setelah Jessica terlelap, John memanjatkan doanya..“Tuhan, Aku begitu kesepian melewatkan makan malam sendirian tanpa Jessica bersamaku.. Aku begitu ingin terus bercerita dan tertawa bersamanya di meja makan..Engkau tau, itulah penghiburanku untuk melepas kepenatanku setelah seharian bekerja di kantor..Tapi tidak apa-apa..Rebecca tentu lebih membutuhkan perhatiannya daripadaku.. Lagipula, Mark kadang-kadang mau menemaniku.. Hanya saja, jangan biarkan aku memendam sakit hati kepada Jessica karena menjual kalung pemberianku. .Engkau tau begitu lama aku menabung dan bekerja ekstra demi menghadiahinya kalung itu, hanya untuk membuktikan terima kasihku padanya atas kesetiaan dan pengabdiannya sebagai istriku dan ibu dari anak-anakku. Ampuni aku apabila tadi aku sempat berpikir untuk marah padanya..”
Quote:
Tahun ketujuh pernikahan mereka.. Jessica sama sekali tidak mengindahkan kebiasaannya membelai kepala John dan mencium kening suaminya sebelum John berangkat kantor..Padahal Jessica tau, selama ini apabila dia lupa melakukannya, John selalu kembali kerumah siang hari demi mendapatkan belaian dan ciuman Jessica untuknya..Karena John tidak akan pernah tenang bekerja apabila hal itu belum dilakukan Jessica padanya..Jessica tidak mengucapkan I LOVE YOU untuk kali pertama dalam 7 tahun pernikahan mereka..
Dan di tahun ketujuh itu pula, John mengalami kecelakaan saat akan berangkat ke kantor..Ia mengalami pendarahan yang hebat, yang membuatnya terbaring tidak sadarkan diri di ranjang rumah sakit..
Quote:
Jessica begitu terguncang dan terpukul.. Ia begitu takut kehilangan John, suami yang dicintainya. .Yang selalu ada kapan saja dia butuhkan..Yang selalu dengan tersenyum menampung semua emosi dan kemarahannya. Yang tak pernah berhenti mengatakan betapa John mencintainya. . Tak sedikitpun Jessica beranjak dari sisi tempat tidur John..Tangannya menggenggam erat jemari suaminya yang terbaring lemah tak sadarkan diri..Bibirnya terus mengucapkan I LOVE YOU, karena ia ingat kalau ia belum mengatakan kalimat itu hari ini..
Karena begitu sedih dan lelah menunggui John, Jessica tertidur..Dalam tidurnya, malaikat yang selama ini mendengar doa-doa John pada Tuhan membawa Jessica melihat setiap malam yg John lewatkan untuk mendoakan Jessica..Ia menangis sedih melihat ketulusan dan rasa cinta yg besar dari John padanya..Tak sedikitpun John menyalahkannya atas semua sikapnya yang tidak mempedulikan perasaan dan harga diri John selama ini..Alih-alih demikian, John malahan menyalahkan dirinya sendiri.. Jessica menangis menahan perasaannya. Dan untuk kali pertama dalam hidupnya, Jessica berdoa, “Tuhan, ampuni aku yang selama ini menyia-nyiakan rasa cinta suamiku terhadapku.. Ampuni aku yang tidak memahami perasaan dan harga dirinya selama ini.. Beri aku kesempatan untuk menunjukkan cintaku pada suamiku, Tuhan.. Beri aku kesempatan untuk meminta maaf dan melayaninya sebagai suami yang kucintai..”
Quote:
Dan ketika Jessica terbangun, Ia melihat pancaran kasih suaminya menatapnya..” Kamu keliatan begitu lelah, sayang.. Maafkan aku yang tidak berhati-hati menyetir sehingga keadaannya mesti jadi begini dan membuatmu kuatir..Aku tidak konsentrasi saat menyetir karena memikirkan bahwa kau lupa mengatakan I LOVE YOU padaku..”..Belum selesai John berbicara, Jessica lantas menangis keras dan menghambur ke pelukan suaminya..
“Maafkan aku, John..Maafkan aku..I LOVE YOU..I really Love you..Kaulah matahariku, John..Aku tidak bisa bertahan tanpamu..Aku berjanji tidak akan pernah lupa lagi mengatakan betapa aku mencintaimu. .Aku berjanji tidak akan pernah mengabaikan perasaan dan harga dirimu lagi..I LOVE YOU, John..I LOVE YOU.”



melahirkan, setelah 2 hari meninggal

Kejadian luar biasa menggegerkan dunia kedokteran. Seorang ibu yang dipastikan telah meninggal dunia, ternyata masih bisa melahirkan bayi mungil dengan sempurna. Berita ini mendadak tersiar ke mana-mana dan menjadi bahan perbincangan medis.

Mahmoud Soliman sebagai suami yang berumur 29 tahun tak pernah membayangkan bisa menghadapi kesedihan dan kebahagiaan menjadi satu. Istri yang dicintainya Jayne Soliman 41 tahun, pergi untuk selamanya. Dan sebagai gantinya, ia mendapatkan seorang bayi perempuan cantik yang dilahirkan dari rahim istrinya.

Yang mengharukan, Aya Jayne demikian nama bayi tersebut, dilahirkan dua hari setelah Jayne dinyatakan meninggal akibat otaknya tidak bisa berfungsi lagi. Berkat bantuan medis, Aya bisa dilahirkan dengan selamat.

Sebenarnya kehamilan Jayne tidak bermasalah. Namun di usia kehamilannya yang mencapai 25 minggu, tiba-tiba ia pingsan setelah mengeluh sakit kepala. Segera saja Mahmoud melarikannya ke rumah sakit John Radcliffe Hospital di Oxford. Namun beberapa jam kemudian, tim dokter menyatakan otak mantan atlet ski es nasional Inggris ini sudah mati.

Tim dokter mencoba membantu jantung Jayne agar tetap berdenyut dengan beragam peralatan. Upaya ini dilakukan agar bayi yang berada di perut Jayne bisa tertolong. Jayne diberi dua dosis besar steroid, sehingga jantung bayinya bisa berkembang. Dan akhirnya, aya Jayne pun bisa lahir dengan selamat melalui operasi cesar.

Usai diangkat dari rahim Jayne, Aya sempat diletakkan di pundak ibunya untuk memberi sedikit waktu bagi keduanya untuk bertemu. Setelah itu Aya langsung dilarikan ke unit perawatan intensif. Sedangkan Mahmoud diberi kesempatan untuk mengucapkan selamat jalan kepada istrinya, sebelum akhirnya dokter mematikan peralatan penunjang hidupnya.

Kata "Aya" berasal dari bahasa Arab yang berarti "KEAJAIBAN". Itu merupakan nama yang dipilih Jayne saat masih hidup.



Kamis, 15 Desember 2011

tips belajar matematika

Setiap orang memiliki cara yang unik dalam belajar yang mungkin saja antara yang satu dengan yang lainnya saling berbeda. Oleh sebab tidaklah benar andai dikatakan bahwa model belajar yang satu lebih unggul dibanding model belajar yang lain. Semua tergantung dengan kebiasaan dan potensi masing-masing. Seseorang memang selalu memiliki kecenderungan terhadap model atau cara belajar tertentu. Apakah itu visual, auditorial ataupun kinestetik.
Dalam tulisan ini saya akan memberikan beberapa tips yang bisa Anda ikuti ketika belajar matematika. Beberapa tips mungkin saja cocok dengan Anda, tetapi mungkin juga beberapa tips yang lainnya kurang cocok. Tidak ada yang salah dengan hal itu! Yang perlu diperhatikan adalah Anda tahu potensi dan posisi atau cara dan model belajar yang cocok dan Anda rasakan berguna unntuk mendapatkan hasil belajar yang optimal.

Belajar Matematika tidak Seperti Menonton Olah Raga

Anda tidak bisa belajar matematika cukup dengan hanya datang ke kelas, melihat guru menerangkan lalu mengerjakan soal. Tetapi lebih dari itu, Anda harus terlibat aktif di dalam setiap proses pembelajaran. Selain datang dan hadir di ruangan kelas ketika pembelajaran berlangsung, Anda juga harus selalu memperhatikan apa yang sedang dijelaskan, membuat catatan setiap materi dengan baik dan tersusun rapih, mengerjakan beberapa pekerjaan rumah meskipun tidak diwajibkan oleh guru. Anda juga perlu belajar dalam jadwal yang teratur, tidak hanya belajar ketika akan diadakan tes. Seperti itulah proses belajar yangn harus Anda lalui.
Pada kenyataannya seringkali kebanyakan siswa sekolah bahkan seorang mahasiswa sekalipun, belajar lebih keras hanya ketika mereka akan menghadapi tes matematika. Sementara di lain waktu dia tidak pernah mengulangi pelajaran yang diterimanya di kelas. Belajar demikian tentunya tidak akan berhasil optimal.

Memahami Prinsip Dasar itu Penting

Walaupun ada saatnya Anda perlu menghapal beberapa bagian ketika belajar matematika, tetapi matematika bukanlah pelajaran hapalan. Sehingga untuk menguasai beberapa konsep matematika, menghapal rumus itu tidaklah cukup. Tentu berbeda halnya ketika Anda akan menghadapi tes pelajaran sejarah. Cukup menghapal nama, kejadian atau peristiwa sejarah atau waktu berupa sekumpulan tanggal, bulan dan tahun, sepertinya Anda bisa melewati tes itu dengan baik.
Selain menghapal beberapa rumus, Anda juga perlu mengetahui beberapa hal yang berkaitan dengan rumus itu, termasuk darimana rumus itu ditemukan (penurunannya), atau batasan-batasan apa saja yang harus dipenuhi agar rumus itu bisa digunakan dengan tepat.
Beberapa rumus seringkali bersifat umum, sehingga diperlukan identifikasi dan analisa jika ingin menggunakan rumus tersebut untuk menyelesaikan sebuah persoalan terkait. Jika Anda tidak memahami bagaimana rumus itu bekerja dan prinsip-prinsip yang ada dibalik rumus itu, bukan tidak mungkin menggunakan rumus justru menjadi terasa lebih sulit. Anda harus mengingat dan memperhatikan itu, atau malah Anda hanya akan mendapatkan jawaban yang keliru.

Matematika itu Ilmu Terstruktur

Matematika adalah ilmu terstruktur dan bertingkat. Hampir semua materi matematika yang akan Anda pelajari itu saling berkaitan. Untuk bisa memahami beberapa konsep lebih tinggi diperlukan pemahaman terhadap konsep di bawahnya. Sehingga agar tidak bermasalah dengan beberapa konsep di level yang lebih tinggi, konsep-konsep di level sebelumnya itu harus dikuasai dan tidak boleh dilupakan.
Ketiga hal di atas adalah hal utama yang harus Anda perhatikan ketika belajar matematika. Tips di atas tentunya tidak hanya berlaku bagi siswa sekolah, tapi berlaku bagi siapa saja yang ingin belajar matematika di luar sekolah (Homeschooling). Jika ada tips lain yang ingin Anda tambahkan, Anda bisa menuliskannya di kolom komentar. Semoga berguna!


Selasa, 13 Desember 2011

Rahmad Darmawan mengundurkan diri

Laporan Wartawan Tribunnews.com Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan resmi mengundurkan diri sebagai pelatih. Hal tersebut diketahui melalui surat pengunduran dirinya yang dialamatkan kepada Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PSSI.
"Tadi malam pak Rahmad ketemu saya terus menitipkan surat pengunduran diri menjadi pelatih," kata Edi Syahputra, seorang agen pemain yang juga teman akrab Rahmad Darmawan kepada wartawan di area kantor PSSI, Selasa (13/12/2011).
Edi mengungkapkan, pelatih yang akrtab disapa RD ini sengaja menitipkan surat pengunduran diri menjadi pelatih timnas U-23 lantaran hari ini tidak bisa mendatangi kantor PSSI. "Beliau ada urusan, jadi tidak bisa datang ke sini (PSSI)," imbuhnya.
Edi juga menambahkan, keputusan RD, sapaan Rahmad Darmawan, mundur tak lepas dari kegagalannya untuk meraih emas sesuai espektasi masyarakat di ajang SEA Games XXVI, setelah kalah di partai final melawan Malaysia.
"Itu yang dirasakan beliau," papar Edi.
Lebih lanjut, surat pengunduran diri RD kini telah berada di kantor PSSI. Edi mengatakan surat tersebut telah diterima oleh Sekretaris Ketua Umum PSSI, Dewi.
"Tadinya saya serahkan ke pak Arya (Ahli Status PSSI) kemudian disuruh menyerahkan kepada ibu Dewi Sekretaris Ketua Umum PSSI. Tanda buktinya ada," imbuhnya.


Senin, 05 Desember 2011

tips cinta

27 Tips cinta buat kamu...

1. Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.

2. Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.

3. Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan,karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.

4. Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli hadiah-hadiah.

5. Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acapkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.

6. Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.

7. Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita milik sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.

8. Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hati orang itupula.

9. Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.

10. Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cinta menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan.Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.

11. Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.

12. Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.

13. Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.

14. Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.

15. Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika da masih tetap peduli padanya.

16. Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.

17. Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.

18. Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.

19. Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu,tetapi yang lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.

20. Masa depan yang cerah selalu tergantung kepada masa lalu yang dilupakan, kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.

21. Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

22. Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu! Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.

23. Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.

24. Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum - jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis.

25. ingat , seseorang tidak bisa melupakan mu karena kamu yg sudah membuat nya syang pd diri mu

26. untuk apa kamu pergi mencari cinta yg lain , jika sudah ada orang yg benar benar mencuntai mu.

27. bnyak pendapat mengatakan lebih baik hidup dengan orang yg mencintai kita dari pada orang yg kita cintai, karena orang yg mencintai kita tidak akan pernah membiarkan kita terluka dan menangis...

:))




















Selasa, 29 November 2011

makna warna faforit

Merah, kuning, hijau dan biru merupakan empat warna utama menurut pakar psikologi. Dan meskipun belum bisa dipastikan  dari sudut pandang sains, tetapi pada umumnya warna akan memiliki pengaruh atau sifat yang berbeda didalam aspek kehidupan manusia termasuk juga dari personalitinya. Dan berikut ini beberapa rahasia psikologi arti warna;
Biru:
Memberikan arti ketenangan yang sempurna. Memiliki kesan yang dapat menenangkan di denyut nadi, tekanan darah, pernafasan serta membantu didalam meningkatkan kesehatan diri.
Biru tua:
Memberikan arti yang melambangkan perasaan yang mendalam. Dan biasanya bersifat perasa, bijaksana, tidak mudah untuk tersinggung, bersikap tenang dan memiliki kenalan/rekan yang luas.
Biru muda:
Melambangkan sifat yang teguh dan kokoh. Tetapi biasanya sedikit keras kepala, serta sering berbangga diri dan memiliki pendirian yang tetap.
Coklat:
Memiliki sifat suka merebut, pesimis terhadap kesejahteraan dan kebahagiannya di masa depan.

Hijau:

Melambangkan adanya suatu ketabahan, keinginan namun keras hati. Memiliki pribadi yang keras dan dominan/berkuasa. Tetapi warna ini bisa meningkatkan rasa bangga. Penggemar warna ini biasanya sering menjadi pilihan untuk mendapatkan nasehat.
Hitam:
Melambangkan arti kehidupan yang terhenti serta memberi kesan kekosongan, kegelapan, kematian, dan kerusakan.
Kuning:
Mewakili sifat kegembiraan, cukup santai, mempunyai cita-cita setinggi langit.
Kuning terang:
Melambangkan sifat spontan dan toleransi yang tinggi. Begitu menonjol tetapi berubah-ubah sikap, suka berharap dan dermawan.

Abu-abu/Kelabu:

Samar-samar karakternya. Kecenderungan lebih netral.
Merah:
Melambangkan keadaan psikologi yang mengurangkan tenaga, mempercepatkan denyutan nadi, menaikkan tekanan darah dan mempercepat pernafasan. Warna ini mempunyai pengaruh produktiviti, perjuangan, persaingan dan birahi.

Merah terang:

Mewakili kekuatan, kemahuan atau cita-cita. Warna ini turut melambangkan agresif, aktif, kemahuan keras, penuh ghairah dan dominasi.

Merah jambu:

Romantis, feminin, selalu rapi dan penuh jenaka.
Ungu:
Warna ini adalah campuran warna merah dan biru. Sifatnya sedikit kurang teliti tetapi selalu penuh harapan.



sifat di balik tanggal lahir sese0rang

Untuk mengetahui karakteristik sifat seseorang, kita bisa menganalisa menurut astrologi/zodiac, shio atau dari kalender Jawa. Tapi kali ini saya ingin berbagi info dari sini yaitu Menyibak Rahasia Karakteristik Sifat Seseorang Sesuai Tanggal Lahirnya Menurut Al-Qur’an. Percaya atau tidak terserah bagaimana anda menyikapinya.

Tanggal 1
Surat Al Fatihah (Pembukaan)
Menyukai hal baru, berbakat menjadi pemimpin, seorang pioneer (pelopor), idealis, cenderung ingin sempurna, pandai memanfaatkan kesempatan, egois, harus selalu jadi prioritas utama, sering mengulangi kesalahan yang sama, orang yang belum mengenalnya akan mengira sebagai sosok yang angkuh dan sulit ditaklukkan.

Tanggal 2
Al Baqarah (Sapi Betina)
Pekerja keras, taat akan hukum dan aturan, memiliki jiwa sosial dan kepedulian tinggi, menyukai hal-hal yang bersifat rutinitas, jika dia mampu ada cenderungan menjadi seorang dermawan, kurang inisiatif, sering dimanfaatkan orang lain serta gampang percaya kepada orang lain.

Tanggal 3

Al Imran (Keluarga Imran)
Seorang pemimpin (walaupun dalam kelompok kecil), berhati-hati dalam bertindak, mengayomi, tegas, suka suasana perdebatan dan agak cerewet, jika wanita ia cenderung tomboy, ingin menang sendiri, seorang pemimpi dan sering berfantasi.

Tanggal 4
An Nisa (Wanita)
Sensitif dan perasa, feminim, protektif terhadap keluarga, kreatif, kompak tapi mudah dipengaruhi, agak jahil (iseng), dan penggoda.

Tanggal 5
Al Maidah (Hidangan)
Diperlukan banyak orang, menyukai perubahan, memiliki insting yang lumayan, cepat bosan, ingin dilayani, susah diatur.

Tanggal 6
Al Anaam (Binatang Ternak)
Punya insting tajam, kurang mandiri, terkadang seenaknya sendiri, emosional, pemalu dan kurang percaya diri, dan cepat berubah pikiran.

Tanggal 7
Al A’Raaf (Tempat Tertinggi)
Cermat dan teliti, mudah mengambil hati orang lain, penuh inspirasi, terlihat sombong, suka meremehkan dan cepat puas.

Tanggal 8
Al Anfaal
Optimis, mobilitas tinggi, menyukai perubahan, emosional, gampang berubah pendirian, saat marah suka menyakiti diri sendiri.

Tanggal 9
At Taubah
Pemaaf, perfeksionis, mudah bergaul, tegas, tidak suka basa basi, tidak cepat puas, ingin selalu diperhatikan, keras kepala dan mudah goyah.

Tanggal 10
Yunus
Cepat menyesuaikan, banyak cara keluar dari persoalan, setiap kemauan harus terpenuhi, licin dan cerdik, tidak bisa dikekang dan susah diatur, mudah menyangkal dan banyak alasan.

Tanggal 11
Huud
Dibutuhkan banyak orang, mudah menerima, berhati-hati dalam berbuat, tidak banyak kemauan, pasif, terkadang diremehkan, peka perasaan.

Tanggal 12
Yusuf
Percaya diri, optimisme tinggi, tekun, teliti, disukai banyak orang, emosional, tidak mudah percaya, tidak bisa menahan keinginan, ambisius.

Tanggal 13
Ar Ra’du (Guruh / Petir)
Pemikir, dinamis, menyukai perbedaan, mudah menarik perhatia, logis, suka berdebat, tempramental, lambat memahami sesuatu.

Tanggal 14
Ibrahim
Pembimbing yang baik, patuh pada aturan, keras dan tegas, banyak rencana, rela berkorban.

Tanggal 15
Al Hijr (Batu)
Perfeksionis, keras kepala, telaten, gampang goyah pendiriannya, mudah dipengaruhi.

Tanggal 16
An Nahl (Lebah)
Rajin dan tekun, ramah, peka pada suasana di sekitarnya, berjiwa sosial, pandai memanfaatkan kesempatan, rapi, cerewet, sensitif dan agak cengeng, pendendam.

Tanggal 17
Al Israa
Idealis, banyak ide, suka berkhayal, emosional, lebih produktif jika beraktivitas pada malam hari (kegiatan yang baik dan bermanfaat).

Tanggal 18
Al Kahfi
Suka menolong, pengamat yang baik, pandai menyimpan rahasia, tidak mudah percaya, suka memendam masalah dan mengurung diri, susah ditebak maksudnya.

Tanggal 19
Maryam
Pengasuh, kekanak-kanakan, menyukai anak-anak, suka mengajar, sabar, memiliki banyak cara menyelesaikan masalah, bicara berdasar bukti, sering difitnah.

Tanggal 20
Thaha
Misterius, suka bepergian, memegang teguh aturan, suka lari dari masalah.

Tanggal 21
Al Anbiyaa
Bertanggung jawab, seorang pemimpin dan pemikir, pendengar yang baik, menerima apa adanya (ikhlas), tidak banyak kemauan.

Tanggal 22
Al Hajj
Segala sesuatu harus sempurna, mudah dipengaruhi, gampang terpengaruh, terburu-buru ingin cepat sampai tujuan, menyukai keramaian, sering berfikir muluk.

Tanggal 23
Al mu’minuun
Normatif, sensitif, feminim, fanatik terhadap sesuatu, mudah terpancing emosinya.

Tanggal 24
An Nuur
Mudah memberikan jalan keluar, cermat memilah masalah, pendengar setia, mudah tersinggung, suka mengungkit-ungkit, gampang menyalahkan.

Tanggal 25
Al Furqan
Punya skala prioritas, gemar membandingkan, ceplas ceplos, kurang inisiatif dan tidak banyak kemauan.

Tanggal 26
Asy Syuara
Pandai mengambil hati, suka berbelit-belit, kurang berani untuk menyampaikan keinginan, agak cerewet, tidak banyak keinginan, kurang romantis.

Tanggal 27
An Naml
Insting kuat, memiliki perencanaan yang baik, pandai memanfaatkan peluang, susah bekerja sendiri, mudah panik, tidak bisa disalahkan, mudah tersinggung, tidak bisa ditentang.

Tanggal 28
Al Qashash
Berani menyampaikan keinginan dan pendapat, memegang komitmen, mudah bergaul, tidak pernah kehabisan bahan pembicaraan, pendendam, emosional, romantis, pencemburu.

Tanggal 29
Al Ankabuut
Banyak kenalan, sabar, dinamis, kurang menyukai keramaian, tidak berfikir panjang, kurang pandai memelihara jaringan, bekerja kurang sistematis, mudah tersinggung.

Tanggal 30
Ar Ruum
Optimis, banyak akal, anggun, tempramental, suka bertindak semaunya dan ingin menang sendiri, pencemburu berat, setiap kemauannya harus dipenuhi.

Tanggal 31
Lukman
Bijaksana, seorang pemimpin, melindungi komunitasnya, sabar, tekad kuat, otoriter, setiap perintahnya harus dituruti.
Sesuaikah karakteristik sifat Anda berdasarkan Surat di atas ?

Wallahu’alam



Senin, 14 November 2011

lagu tipe x

Download

langkah langkah membuat file (link) download

Ujian : Download
Langkah langkah:
 1.pilih tulisan yg akan kita link pada blog kita
 2. klik edit entri
 3. kita akan masuk pada posting
 4. buat tulisan KLIK DISINI
 5. klik link
 6. copy alamat link pada blog kita
 7. lalu paste pada edit link
 8. lalu klik OK
 9. lihat blog kita apakah sudah ada link pada blog

membuat label

cara membuat label
1. login blogger
2. tampil halaman Dasbor
3. lalu klik edit entri
4. centang pada kotak di sebelah edit
5. klik tanda panah bawah pada aksi label
6. pilih label baru, lalu buat label yg kita inginkan lalu ok
7. lalu klik lihat blog, maka akan terlihat pd blog kita label apa saja yg sudah kita buat

Senin, 07 November 2011

Ayah ibu tercinta

begitu besar pengorbanan orang tua kpd kita anak nya,,, tp msih bnyak d antara kita yg sering melukai hati mereka, tanpa sadar perbuatan kita telah membuat mereka menjatuhkan air mata....
kalau tidak percaya buktikan DISINI

Senin, 31 Oktober 2011

pUiSi TaUhid

Andai manusia diizinkan berdialog dengan AllahYa.. Allah, mengapa aku harus dilahirkan di dunia ini ?tapi mengapa Engkau berikan padaku kehidupan yang kerassehingga aku merasa terhimpit dan tertindihsesak nafasku, sedih hatiku, berat langkahku untuk mengarungi kehidupan yang kejam ini
…Allah menjawab;HambaKu sayang, jangan pernah engkau takut menghadapi hidup inikarena Aku tidak pernah meninggalkanmu walau sedetikj arak antara kau dan Aku tidak lebih jauh dari pada urat leher mu dan Aku tidak mungkin memberikan cobaan di luar batas kemampuanmu…Bukankah sudah pernah Ku katakan padamu: Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk- Bukankah Kami telah melapangkan dadamu [Muhammad]…dan Kami meringankan bebanmu yang berat…yang memberatkan punggungmu…Dan Kami tinggikan namamu…Maka sesungguhnya beserta kesukaran ada kemudahan…sesungguhnya beserta kesukaran ada kemudahan…Maka apabila engkau telah selesai [dari suatu urusan] maka kerjakanlah [urusan yang lain] dengan sungguh-sungguh dan hanya kepada Tuhanmu hendaklah engkau berharap…
…kemudian aku menjadi ingat Ya Allah, bahwa sepanjang hidupku aku telah mendzalimi diriku sendiri, dengan cara melalaikan kewajiban yang Engkau gariskan dan melanggar larangan yang Engkau tetapkan.…kuterlantarkan diriku dalam keterasingan, ku tak perdulikan setiap nafasku, tak kuhitung detak jantungku sudahkah ku kenal Rabb yang menciptakanku…aku terbelalak melihat gemerlap dunia……kemudian kukejar ilmu, jabatan dan harta tanpa ingat mempersiapkan bekal untuk pergi kealam abadi ku kelak, alam yang pasti aku datangi, ku bertepuk dada pada sukses hidupku, jabatan, harta , padahal semua itu hanya sekedar titipan belaka, tidak ku untai tali
kasih terpaut kerinduan dengan sahabat terdekatku…akankah aku merindu atau aku berteriak karena kekufuranku akan nikmat-Mu…
Allah menjawab…Bukankah telah Ku turunkan pintu tauhiid? Allah pun Berfirman…Katakanlah, jika kamu [benar-benar] mencintai Allah, maka ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi kamu dan mengampuni dosa-dosamu, Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. [Ali Imron:31]
…Kemudian Allah Swt menambahkan…Bukankah telah Ku turunkan Al-Qur’an Al-Karim sebagai pedoman hidupmu…bukankah telah Ku berikan contoh bagi hidupmu yaitu Rasul dan NabiKu…telah Ku ciptakan langit dan bumi beserta seluruh isinya bagimu…telah Ku tebarkan Nur Illahi Ku keseluruh penjuru…Rahmat dan Hidayah senantiasa Ku tiupkan hingga rahmatan lil ‘alamiin…maka nikmat Allah manakah yang kamu dustakan?
…isi hatiku kembali bertutur…Rabb…ku akui sesungguhnya kelalaian dan kelemahanku adalah benar tetapi aku khilaf… Ya Rabb…terlalu…terlalu banyak kekhilafanku…malu aku kepada-Mu …
Allah kembali menjawab…Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah. Mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah.
Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zhalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa [pada hari kiamat]. Bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah sangat berat siksaan-Nya [niscaya mereka menyesal
[Al-Baqarah:165]
…Kemudian isi hatiku bermunajat…Duhai Rabb Yang menggenggam setiap karunia…Karuniakanlah kepada kami kenikmatan bermunajat kepada-Mu…hidup dan matiku keserahkan sepenuhnya pada-Mu…Do’aku kini senantiasa dalam Ijabah-Mu…Duhai Rabb Yang Maha Menatap setiap lubukhati hamba-hamba-Mu…Karuniakan kepada kami hati ikhlas dan bersih dari setiap noktah hitam yang melekat…taburkan kepada kami cahaya Ilmu dan
Ridho-Mu…Duhai Rabb Yang Maha Menyaksikan sekecil apapun setiap ‘aib yang kami rahasiakan…Kami sadar mata yang Kau titipkan adalah hanya untuk menyaksikan setiap kebesaran-Mu…lidah yang Kau titipkan adalah lidah yang harus basah berdzikir menyebut asma-Mu…telinga yang Kau titipkan adalah hanya untuk mendengarkan setiap adzan dan ayat suci-Mu yang dikumandangkan…kaki yang Kau ciptakan adalah hanya untuk melangkah menuju masjid dan kiblat-Mu……Pantaskah hamba menuju syurga-Mu…pedahal amanah-Mu belum hamba lakukan…karena kedha’ifanku…

Senin, 10 Oktober 2011

tuLiSan Untuk aYahh

Suatu ketika, ada seorang anak perempuan yang bertanya kepada ayahnya,
tatkala tanpa sengaja dia melihat ayahnya sedang mengusap wajahnya
yang mulai berkerut-merut dengan badannya yang terbongkok-bongkok,
disertai suara batuk-batuknya.
Anak perempuan itu bertanya pada ayahnya: "Ayah, mengapa wajah ayah
kian berkerut-merut dengan badan ayah yang kian hari kian membongkok?"
Demikian pertanyaannya, ketika ayahnya sedang berehat di beranda.
Si ayah menjawab: "Sebab aku lelaki."
Anak perempuan itu berkata sendirian: "Aku tidak mengerti".
Dengan kerut kening karena jawaban ayahnya membuatnya termenung rasa
kebingungan. Ayah hanya tersenyum, lalu dibelainya rambut anaknya itu,
terus menepuk-nepuk bahunya, kemudian si ayah mengatakan: "Anakku,
kamu memang belum mengerti tentang lelaki." Demikian bisik si ayah,
yang membuat anaknya itu bertambah kebingungan.
Karena perasaan ingin tahu, kemudian si anak itu mendapatkan ibunya
lalu bertanya kepada ibunya: "Ibu, mengapa wajah Ayah jadi
berkerut-merut dan badannya kian hari kian membongkok? Dan sepertinya
ayah menjadi demikian tanpa ada keluhan dan rasa sakit?"
Ibunya menjawab: "Anakku, jika seorang lelaki yang benar-benar
bertanggung jawab terhadap keluarga itu memang akan demikian."
Hanya itu jawapan si ibu. Si anak itu pun kemudian membesar dan
menjadi dewasa, tetapi dia tetap juga masih mecari-cari jawaban,
mengapa wajah ayahnya yang tampan menjadi berkerut-merut dan badannya
menjadi membongkok?
Hingga pada suatu malam, dia bermimpi. Di dalam impian itu seolah-olah
dia mendengar suara yang sangat lembut, namun jelas sekali. Dan
kata-kata yang terdengar dengan jelas itu ternyata suatu rangkaian
kalimat sebagai jawapan rasa kebingungannya selama ini.
"Saat Ku ciptakan lelaki, aku membuatnya sebagai pemimpin keluarga
serta sebagai tiang penyangga dari bangunan keluarga, dia senantiasa
akan berusaha untuk menahan setiap ujungnya, agar keluarganya merasa
aman, teduh dan terlindung."
"Ku ciptakan bahunya yang kuat dan berotot untuk membanting tulang
menghidupi seluruh keluarganya dan kegagahannya harus cukup kuat pula
untuk melindungi seluruh keluarganya."
"Ku berikan kemauan padanya agar selalu berusaha mencari sesuap nasi
yang berasal dari tetesan keringatnya sendiri yang halal dan bersih,
agar keluarganya tidak terlantar, walaupun seringkali dia mendapat
cercaan dari anak-anaknya".
"Ku berikan keperkasaan dan mental baja yang akan membuat dirinya
pantang menyerah, demi keluarganya dia merelakan kulitnya tersengat
panasnya matahari, demi keluarganya dia merelakan badannya berbasah
kuyup kedinginan dan kesejukan karena tersiram hujan dan dihembus
angin, dia relakan tenaga perkasanya dicurahkan demi keluarganya, dan
yang selalu dia ingat, adalah di saat semua orang menanti
kedatangannya dengan mengharapkan hasil dari jerih payahnya."
"Ku berikan kesabaran, ketekunan serta kesungguhan yang akan membuat
dirinya selalu berusaha merawat dan membimbing keluarganya tanpa
adanya keluh kesah, walaupun di setiap perjalanan hidupnya keletihan
dan kesakitan kerap kali menyerangnya".
"Ku berikan perasaan cekal dan gigih untuk berusaha berjuang demi
mencintai dan mengasihi keluarganya, di dalam suasana dan situasi
apapun juga, walaupun tidaklah jarang anak-anaknya melukai
perasaannya, melukai hatinya."
"Padahal perasaannya itu pula yang telah memberikan perlindungan rasa
aman pada saat di mana anak-anaknya tertidur lelap. Serta sentuhan
perasaannya itulah yang memberikan kenyamanan bila saat dia sedang
menepuk-nepuk bahu anak-anaknya agar selalu saling menyayangi dan
saling mengasihi sesama saudara."
"Ku berikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan
pengertian dan kesadaran terhadap anak-anaknya tentang saat kini dan
saat mendatang, walaupun seringkali ditentang bahkan dikotak-katikkan
oleh anak-anaknya."
"Ku berikan kebijaksanaan dan kemampuan padanya untuk memberikan
pengetahuan dan menyadarkan, bahwa isteri yang baik adalah isteri yang
setia terhadap suaminya, isteri yang baik adalah isteri yang
senantiasa menemani, dan bersama-sama menghadapi perjalanan hidup baik
suka maupun duka, walaupun seringkali kebijaksanaannya itu akan
menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada isteri, agar tetap
berdiri, bertahan, sepadan dan saling melengkapi serta saling
menyayangi."
"Ku berikan kerutan di wajahnya agar menjadi bukti, bahwa lelaki itu
senantiasa berusaha sekuat daya fikirnya untuk mencari dan menemukan
cara agar keluarganya dapat hidup di dalam keluarga bahagia dan
badannya yang terbongkok agar dapat membuktikan, bahwa sebagai lelaki
yang bertanggung jawab terhadap seluruh keluarganya, senantiasa
berusaha mencurahkan sekuat tenaga serta segenap perasaannya,
kekuatannya, kesungguhannya demi kelanjutan hidup keluarganya."
"Ku berikan kepada lelaki tanggung jawab penuh sebagai pemimpin
keluarga, sebagai tiang penyangga, agar dapat dipergunakan dengan
sebaik-baiknya. Dan hanya inilah kelebihan yang dimiliki oleh lelaki,
walaupun sebenarnya tanggung jawab ini adalah amanah di dunia dan
akhirat."
Terkejut si anak dari tidurnya dan segera dia berlari, berlutut dan
berdoa hingga menjelang subuh. Setelah itu dia hampiri bilik ayahnya
yang sedang berdoa, ketika ayahnya berdiri si anak itu menggenggam dan
mencium telapak tangan ayahnya.
"Aku mendengar dan merasakan bebanmu, ayah."










kEnApA PeReMpuAn MudAH mEnAnGis??????

Di bawah ini hanyalah sebagai pengetahuan kepada anda sekalian untuk mengetahui kenapa perempuan mudah menangis. Supaya bagi mereka-mereka yang lelaki tahu, kenapa teman wanita mereka terlalu mudah untuk mengalirkan air mata sekiranya berlaku sesuatu dalam perhubungan.
Suatu hari, seorang anak bertanya kepada ibunya, "Ibu, mengapa ibu menangis?"
Ibunya menjawab, "Sebab ibu adalah perempuan, nak."
"Saya tidak mengerti ibu," kata si anak.
Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. "Nak, kau memang tak akan mengerti…"
Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya. "Ayah, mengapa ibu menangis?"
"Ibumu menangis tanpa sebab yang jelas," sang ayah menjawab.
"Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan."
Si anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya, mengapa perempuan menangis? Hingga pada suatu malam, dia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, "Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis?" Dalam mimpinya dia merasa seolah-olah mendengar
jawapannya:
"Saat Ku ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.
Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.
"Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali menerima cerca dari si bayi itu apabila dia telah membesar.
"Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa.
"Ku berikan kesabaran jiwa untuk merawat keluarganya walau dia sendiri letih, walau sakit, walau penat, tanpa berkeluh kesah.
"Kuberikan wanita perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam apa jua keadaan dan situasi. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada anak- anak yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didakap dengan lembut olehnya.
"Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sukar dan menjadi pelindung baginya.
Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak..?
"Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyedarkan bahawa suami yang baik adalah yang tidak pernah melukai isterinya. Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi.
"Dan akhirnya, Kuberikan wanita air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita, agar dapat dia gunakan bila-bila masa pun dia inginkan. Ini bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah "air mata kehidupan."

pUiSi UnTuk AyAh

Telah Rapuh tulang-tulangmu
yang dahulu kau gunakan
untuk memberikan kami sesuap nasi
untuk menunaikan kewajibanmu sebagai kepala keluarga
Kini… kau berdaya lagi melakukan semuanya
kini… kau hanya mampu memberikan kami nasehat
kini… kau hanya mampu mengucapkan doa yang tulus untuk kami
untuk anak yang telah kau besarkan dengan kerja kerasmu
Ayah….
Air mata ini tak mampu membalas semuanya
semua yang kau lakukan untuk hidup kami
semua yang kau berikan kepada kami
Ayah…
Kasih sayang mu takkan mampu tergantikan orang lain
Perhatian yang kau berikan kepada kami takkan pernah kami lupakan
Walaupun kadang kami tidak mengindahkan semua yang kau berikan
Kadang kami tak pernah menghargai semua yang kau berikan
Kini, kamilah yang harus melakukan semuanya
Kamilah yang harus membalas semuanya
Kamilah yang harus memperhatikanmu…
Ayah….
Izinkanlah kami menjadi anak yang berbakti kepadamu
Anak yang tak melupakan kasih sayangmu
Izinkanlah kami untuk membahagiakanmu
Meskipun kami sadar
itu semua tidak bisa membayar semua yang telah kau berikan
dan kami sadar, nyawapun takkan mampu membalas semuanya…
Terima kasih ayah…
Kini kami menjadi orang yang mampu berdiri
kini kami mampu menjadi orang yang mandiri
kini kami mampu menapaki hidup dengan doa dan kasih sayangmu…
I Love You Ayah….

AyAh ibUu TeRcIntA

Raut wajah mempesona
Ringankan beban di pundaku
Menyambut dengan senyum terindah
Kaulah Malaikat Sukmaku

Tubuh mu mulai berubah
Semakian renta dan rapuh
Terlihat garis perjuangan yang teguh
Memberi cinta yang tak pernah berubah
Ayah ibu tercinta
Telah kau korbankan semua
Mendidik dan membina
Hingga ku kini dewasa
Kan kubaktikan diriku
Untuk mu malaikat sukmaku
Aku hanyalah angin lalu
Tanpa perjuangan mu
Ayah Ibu tercinta
Biarlah kini ku yang menjaga
Membalas semua jasa
tak terhingga
Kau sungguh berarti
Kesempurnaan cinta kau beri
Aku menyayangi dan berbakti kepadamu
Dalam senyum dan tangisku
Aku mencintaimu dalam hidup dan perjalanku









CiNtA AyaHh

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, anak perempuan yang sedang bekerja diperantauan, anak perempuan yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, anak perempuan yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..akan sering merasa kangen sekali dengan ibunya.
Lalu bagaimana dengan Ayah?
Mungkin karena ibu lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata ayah-lah yang mengingatkan Ibu untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Ibu-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Ayah bekerja dan dengan wajah lelah Ayah selalu menanyakan pada Ibu tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?
Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil…… Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah Ayah mengganggapmu bisa, Ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Ibu bilang : “Jangan dulu Ayah, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Ibu takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.
Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Ibu menatapmu iba.. Tetapi Ayah akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Ayah melakukan itu karena Ayah tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?
Saat kamu sakit pilek, Ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Ibu yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Ayah benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.
Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada Ayah untuk dapat izin keluar malam, dan Ayah bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa Ayah melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Ayah, kamu adalah sesuatu yang sangat – sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Ayah, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Ibu….
Tahukah kamu, bahwa saat itu Ayah memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Ayah sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?
Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu,
Ayah akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’)
Ayah sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Ayah merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Ayah melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Ayah adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut – larut…
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Ayah akan mengeras dan Ayah memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Ayah akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Ayah”
Setelah lulus SMA, Ayah akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Sarjana.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Ayah itu semata – mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti…
Tapi toh Ayah tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Ayah..
cinta ayah 2Ketika kamu menjadi gadis dewasa…..Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Ayah harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Ayah terasa kaku untuk memelukmu?
Ayah hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini – itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Ayah ingin sekali menangis seperti Ibu dan memelukmu erat-erat.
Yang Ayah lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Ayah melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.
Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Ayah.
Ayah pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Ayah tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan….
Kata-kata yang keluar dari mulut Ayah adalah : “Tidak….. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Ayah, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti Ayah belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Ayah merasa gagal membuat anaknya tersenyum?
Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Ayah akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”
Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Ayah untuk mengambilmu darinya.
Ayah akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Ayah tahu……
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat Ayah melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Ayah pun tersenyum bahagia…..
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Ayah pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Ayah menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Ayah berdoa…..
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Ayah berkata:
“Ya Allah, ya Tuhanku …..Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita dewasa yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”
Setelah itu Ayah hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Ayah telah menyelesaikan tugasnya menjagamu …..
Ayah, Bapak, atau Abah kita…Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal..

Senin, 03 Oktober 2011

allah berikan kita c0baan karena kita kuat........

Mungkin banyak yang begitu lemes, lesu, dan tak bersemangat ketika Allah swt memberikan cobaan hidup atau ujian kepada kita. Cobaan dan ujian yang datang beruntun pada diri kita terasa begitu berat dan mencoba untuk lari dari hidup ini, tapi entah kemana larinya?. Dan bahkan sampai menyalahkan sang khalik atas cobaan, terpaan dan ujian hidup atas hidup kita ini.


Hadirnya cobaan, terpaan dan ujian hidup hendaklah pandai diri kita dalam menyikapinya, pandai dalam mengambil sisi positif dari segala tantangan hidup ini. Karena sesungguhnya apa yang terjadi dalam diri kita. Itu adalah tempaan agar kita menjadi lebih tangguh dan melatih kesabaran kita.

Memang terlalu mudah sekali untuk mengatakan  kata "sabar" saya dan siapapun pasti mudah mengucapkan kata ini, tapi pada kenyataannya dan faktanya "sabar" itu tak semudah pengucapannya, kita butuh latihan, kita butuh juga cobaan hidup dari allah, ujian hidup dari allah, jika kita dapat melewatinya, mungkin menurut saya barulah kita dapat di katakan sabar.

Kenapa harus seperti ini?, karena sesunggunya sobat, menurut saya pribadi atau juga menurut sobat, beruntunglah jika Allah memberikan ujian atau cobaan lebih banyak kepada kita. Sebab kita akan lebih banyak kesempatan untuk naik kelas dan kesempatan untuk lebih pintar dalam menyikapi segala sesuatu. Jika ada murid yang hendak naik kelas bukankah ia harus ujian dulu dan tinggi atau rendahnya tingkatan kelas tergantung dari kesulitan ujian yang di hadapi? ya kan?.

Tapi yang jelas. Allah tidak akan membiarkan kita mengatakan bahwa kita sudah beriman, sebelum Allah memberikan cobaan dan ujian kepada kita. Dan hanya orang beriman pulalah yang akan mendapat kebaikan kelak oleh Allah swt.  Jika ia pandai besyukur dan mampu bersabar.

Jika kita memandang cobaan hidup dan ujian hidup sebagai bentuk pengontrolan diri kita, maka insyaallah, Allah akan memberikan jaminan kualitas diri yang lebih mumpuni, mantap dan tangguh dari pada memilih untuk melarikan diri dari cobaan dan ujian hidup ini. Melarikan diri sama saja membuang kesempatan untuk naik kelas ketingkat yang lebih berkualitas, selain itu. jikapun kita dapat melarikan diri dari cobaan dan ujian hidup ini, tetap saja kita akan berjumpa dengan cobaan dan ujian-ujian yang lainya dan dengan tingkat yang sama atau bahkan lebih parah lagi, kita tetap naik kelas tapi  tidak mampu mengikuti ujian yang sama dengan orang yang lainnya atau bahasa lainya adalah frustasi yang berakibat bunuh diri. Dan ini banyak dilakukan oleh sebagian orang-orang yang frustasi saat ini.

Kita mestilah tahu, sebenarnya Allah sayang kepada kita. Kita janganlah terlalu mengambil beban atas cobaan dan ujian hidup yang kita hadapi. Allah sangat teliti dalam meletakkan beban ujian di pundak kita. Allah tidak akan memberikan beban yang berlebihan kepada kita jika kita tidak mampu untuk menghadapinya. Jika ada cobaan hidup dan ujian hidup yang kita dapati terasa berat, itu karena allah mengangap kita kuat, kita ambil sisi poitifnya saja dan kita mestilah mesyukurinya saja, "barang siapa yang besyukur akan kutambah nikmatku kepadamu" kalau tidak salah (QS Ibrahim (14) : 7).

Kenapa allah memilih kita untuk mendapatkan cobaan dan ujian hidup yang berat? karena Allah tahu bahwa yang akan diberikan cobaan dan ujian ini, dia dapat mengangkatnya. Dia kuat menurut allah dan pasti allah akan memberikan ganjaran yagn setimpal suatu saat nanti. Maka seharusnya kita beruntunglah dan bersyukurlah atas apa yang kita dapati ini.

Jika terlintas pikiran-pikiran pada diri kita " kenapa Allah aku saja yang kau berikan cobaan dan ujian seperti ini" yang lain tidak kau berikan seperti saya, tidak adil ini namanya allah. Yang lain tidak kau berikan lebih berat dari pada saya, hidupnya tidak seperti saya, mengapa harus saya menghadapinya?. Maka cepat-cepatlah kita lenayapkan pikiran negatif kita ini. Sesungguhnya beruntunglah-beruntunglah Allah memilih kita, sebab allah tahu, kitalah yang sanggup untuk memikulnya, kita punya kadar kesanggupan untuk melewatinya. 

Sekali lagi sobat,, Ayoo kita taklukan cobaan dan ujian hidup yang kita hadapi pada diri kita, insyaallah pasti ada hikmah pada setiap kejadian yang kita alami pada hidup ini, pasti ada sisi positif pada setiap cobaan yang kita hadapi ini. Teruslah bersemangat sobat hadapi tantangan ini, hidup adalah untuk menikmati semua yang di inginkan, maka bersyukurlah dan nikmatilah.




pilih pacar atau sahabat???????

ya ya ya… saya tahu, begitu lihat judulnya saja pasti banyak dari kalian yang spontan menjawab “pacar”. Untuk sementara saya mengambil kesimpulan bahwa ketika itu sudah berurusan dengan cinta kita cenderung selfish dan menghalalkan segala cara demi memiliki seutuhnya orang yang kita cintai, termasuk menyakiti para sahabat (sobat kita maupun sobat dia), para kerabat, saudara, dll…
kebetulan saya punya cerita dengan sahabat-sahabat saya… sebut aja si A, si B dan si C. mereka bertiga udah sahabatan sejak semester awal, diawali dari perkenalan di masa orientasi, berlanjut ke kuliah bareng, kost bareng dan lain-lain. mereka bertiga nyaris seperti kembar dempet, kemana2 pasti bertiga, ya kekampus, pulang kampus, nyari makan, ke mall, beli baju, nonton bioskop, kecuali pas pacaran tentunyaa…

saat itu si A dan si B sudah punya pacar dan si C jomblo, tapi hal tersebut tidak menghalangi persahabatan mereka, they are together forever…… until si C akhirnya punya pacar. si A dan si B tentu saja sangat senang dan turut berbahagia buat sobat karibnya itu.
tapiiii… disinilah bencana dimulai (maaf kalau saya menyebutnya sebagai bencana)
si C pelan-pelan mulai menjauhi 2 sobat karibnya, waktunya sepenuhnya tersita oleh dan untuk sang pacar. pada awalnya si A dan si B membiarkan saja, sebab mereka rasa, temannya sedang dimabuk asmara… dan lagian mereka masing2 juga punya pacar… tapi lama-lama ngeselin juga, sebab si C jadi sama sekali gag punya waktu buar sobat-sobatnya. jangankan buat sobatnya, buat dirinya sendiri aja nyaris gag ada. pacarnya memonopoli dirinya sampai nyaris 24 jam. (super posesif abeeesss) berangkat dan balik kuliah sama pacar dianter naik motor (secara jalan kaki aja gag nyampe 5 menit) nonton, shopping kudu sama pacar, kalau ditanya kenapa harus selalu dianter pacar, jawab si C “soalnya dia sayang sama gw, dia takut gw kenapa2 kalo gag dia anter…” bahkan cari makan aja juga sama pacar… ahlesannya pacarnya boros, jadi uang makannya dititipin sama si C, jadi kalo mau makan harus bareng… so, mereka berdua judulnya 1 paket, kemana pergi harus bareng… mau kamar mandi aja harus kasih tau dulu (sms) biar kalo si C lagi dikamar mandi si pacar nelpon dan ndak diangkat, si pacar gag khawatir…
ketika si A dan si B mendesak untuk kumpul-kumpul bareng lagi kayak dulu, ada aja alesan si C untuk mengatakan tidak. ya tapi karena pada dasarnya mereka berdua ingin melihat temannya bahagia mereka mengikhlaskan si C untuk selalu bersama pacarnya.
tapi ternyata tak selesai sampai disitu saja… sang pacar si C berhati tidak mulia… entah karena ke posesifannya atau karena apa, dia semakin mengekang si C dan mempengaruhi si C untuk menjauhi si A dan si B. dimulai dari nyuruh pindah kost, yang katanya mereka (si A dan si B sering ngomongin dibelakang lah) padahal bukan ngomongin, cuman bilang “duh si C mana ya… kita kangen nih…” itu aja bisa diputer balikkan sama sang pacar. lalu katanya si A dam si B membawa pengeruh buruk buat si C, bikin si C males belajar dan sebagainya (yg ada si pacar kali yg bikin males belajar, secara nempel mulu 24 jam) :|
sampai pada suatu waktu…. kekeselan yang mereka bertiga pendam meledak juga… si C merasa di khianati sobatnya, si A dan si B merasa di tinggal pergi sobatnya… dimulai dari adu mulu, sampai akhirnya disidang kecil2an… (berhubung kami 1 genk enggotanya 15 orang) jadilah kami semua mendengarkan sambil sesekali unjuk bicara…
masalah selesai… mereka bertiga baikan, si C berjanji untuk lebih memperhatikan sahabatnya dan mengurangi waktu bersama si pacar…
tapiiii…. tetep aja persahabatan itu telah sedikit ternoda… disini tidak bicara si C salah, atau si A dan si B salah… pelan2, si C benar2 makin menjauh (secara fisik) dia mulai mencari teman baru (yg notabene gag terlalu tergantung sama dia, jadi kalau dia pacaran terus 24 jam, si teman gag akan protes), si C juga tetep pindah kost… tapi paling ndak secara komunikasi mereka bertiga mencoba saling tebuka… kalau emang kangen, bilang kangen langsung gag diomongin dibelakang, mereka lebih sering saling sms, dan nelpon… hal tersebut terus berlangsung sampai akhirnya 3 tahun masa pacaran si C dengan pacarnya, ternyata si pacar menghianati dia… dan putuslah mereka…
tau apa yang terjadi… si C datang nangis-nangis ke si A dan si B… teman yang sudah dia “buang/tinggalkan” setelah itu, siapa yang memberikan dukungan moril maupun spirituil kepada si C yang patah hati? ya kedua sobatnya itu…. sobat yang konon katanya membawa pengaruh buruk, dll…

keb0h0ngan oran9 tua terhadap anak

  • Saat makan, jika makanan kurang, Ia akan memberikan makanan itu kpd anaknya dan berkata, “Cepatlah makan, kami tidak lapar.”
  • Waktu makan, Ia selalu menyisihkan ikan dan daging untuk anaknya dan berkata, “kami tdk suka daging, makanlah, nak..”
  • Tengah mlm saat dia sedang menjaga anaknya yang sakit, Ia berkata,
    “Istirahatlah nak, kami masih belum ngantuk..”
  • Saat anak sudah tamat sekolah, bekerja, mengirimkan uang untuk orang tua. Ia berkata, “Simpanlah untuk keperluanmu nak, kami masih punya uang.”
  • Saat anak sudah sukses, menjemput ortunya utk tinggal di rumah besar, Ia lantas berkata, “Rumah tua kita sangat nyaman, kami tidak terbiasa tinggal di sana.”
  • Saat menjelang tua, orang tua sakit keras, anaknya akan menangis, tetapi mereka masih bisa tersenyum sambil berkata, “Jangan menangis, kami tidak apa apa.” Ini adalah kebohongan terakhir yang dibuat ortu.
Tidak peduli seberapa kaya kita, seberapa dewasanya kita, orang tua selalu menganggap kita anak kecilnya, mengkhawatirkan diri kita tapi tdk prnh membiarkan kita mengkhawatirkan dirinya.
Anak harus memahami setiap kebohongan orang tua. Kebohongan orangtua adalah pengorbanan terbesar orangtua kepada anaknya. Orangtua adalah malaikat nyata yang dikirim Tuhan untuk menjaga anaknya.

terima kasih atas perjuangan ibu........

etiap orang pasti memiliki seorang ibu. Ibu adalah orang yang paling banyak jasanya kepada kita. Kita tidak akan sanggup menghitung jasa seorang ibu kepada kita. Jasa dan pengorbanan yang dilakukannya sedemikian besar, sehingga mustahil bagi kita untuk membalas jasanya.

Pengorbanan seorang ibu sudah dimulai sejak kita masih berada dalam kandungannya. Kita lihat saja sekarang, apa yang dialami oleh seorang wanita yang sedang mengandung. Denagn hati-hati seorang ibu akan berusaha untuk menjaga kandungannya supaya tetap sehat. Belum lagi kesibukannya yang lain, yang dilakukannya sambil membawa kita dalam rahimnya.


Pengorbanan yang paling besar adalah saat kita mau lahir. Perjuangan yang berat dilaluinya untuk melahirkan kita. Bahkan dia rela mengorbankan nyawanya agar kita dapat lahir dengan selamat.


Saat kita masih bayi, kita dijaganya siang dan malam tanpa kenal lelah. Dua tahun kita disusuinya, hingga kita tumbuh sehat. Kita selalu dibimbingnya dengan sabar, tanpa mengeluh sedikitpun.

----------------------------------------------------------------------
Bayangkanlah, di saat ibu tidur, coba lihat matanya dan bayangkan matanya takkan terbuka untuk selamanya.. tangannya tak dapat lagi menghapus airmata kita dan tiada lagi nasihat yang sering kita abaikan.. bayangkan ibu sudah tiada.. apakah kita cukup membahagiakannya...

apakah kita pernah berfikir bertapa besar pengorbanannya semenjak berada di dalam perutnya...
SADARILAH bahwa di dunia ini tidak ada 1 orang pun yang mau mati demi ibu,
tetapi...
Beliau adalah satu-satunya orang yang bersedia mati untuk melahirkan kita…
Wahai temanku…
Marilah mulai detik ini kita semua bertekad menjadi seorang yang bertanggung jawab..
Meskipun kita tahu adalah sulit membalas pengorbanan ibu yang begitu berat.
Mari kita berusaha terus menyayangi dan mencintai beliau sampai akhir hayat nanti
Ibu, walau aku saat ini tidak bisa menjagamu ketika engkau butuhkan
Aku janji akan selalu menyayangi mu
Temanku..
Marilah kita berusaha lakukan apapun yang bisa kita lakukan untuknya
“sekarang”
Bukan 1 jam lagi
Bukan 1 hari lagi
Bukan 1 bulan lagi
Tapi sekarang
Jangan tunggu samapi beliau meninggalkan kita untuk selama-lamanya
Jangan sampai hati kita membatu

tangisan seorang ibu

msdfnewyr ieruwei ewurw iruwe eiruewir iruweiur ruweruewi worweiure euwqiruew  rweir wqriu;rhef euryweir eryeuyejfweiytweifjweuty iur wetwieru rtg

kasih sayang bapak pada anak

I love you papa...
Tahukah Kamu???

  • Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu), tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.
  • Ayah tidak suka meneteskan air mata .... ketika kamu lahir dan dia mendengar kamu menangis untuk pertama kalinya, dia sangat senang sampai-sampai keluar air dari matanya. (ssst..tapi sekali lagi ini bukan menangis)
  • Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Ibu-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Ayah bekerja dan dengan wajah lelah Ayah selalu menanyakan pada Ibu tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?
  • Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil,,Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah Ayah mengganggapmu bisa, Ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
    Kemudian Ibu bilang : “Jangan dulu Ayah, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
    Ibu takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
    Tapi sadarkah kamu?
    Bahwa Ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.
  • Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Ibu menatapmu iba.. Tetapi Ayah akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”. Ayah melakukan itu karena Ayah tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi.
  • Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak dapat sedikitpun bagian dari makanan itu.
  • Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi untuk membuatmu senang tapi tidak takut.
  • Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.
  • Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman.
    Siapa tahu kamu membutuhkannya.
  • Saat kamu sakit pilek, Ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata : “Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”. Berbeda dengan Ibu yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut. Ketahuilah, saat itu Ayah benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu..
  • Ayah menganggap orang itu harus berdiri sendiri, jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan, tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.
  • Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil, seperti berenang di air setelah ia melepaskanya.
  • Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia membantu kamu mencarinya.
  • Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.....
  • Ayah mengangkat beban berat dari bahumu dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu....
  • Ayah akan berkata, tanyakan saja pada ibumu "Ketika ia ingin berkata ,,tidak"
  • Ayah mengatakan, "tidak apa-apa mengambil sedikit resiko asal kamu sanggup kehilangan apa yang kamu harapkan"
  • Pujian terbaik bagi seorang ayah adalah ketika dia melihatmu melakukan sesuatu hal yang baik persis seperti caranya....
  • Ayah lebih bangga pada prestasimu, daripada prestasinya sendiri....

tips belajar kimia

Apakah pelajaran kimia menjadi momok yang mengerikan untukmu? Diluar benar atau tidaknya pernyataan tersebut menurut saya masih banyak murid yang menganggap demikian. Sebenanya belajar kimia itu sangat mudah bila kita mengetahui teknikteknik yang diperlukan untuk memahaminya. Nah bagi kamu yang ingin lebih mudah memahami pelajaran kimia maka baca tips yang saya berikan ini ya…
Jangan mengatakan benci pada “Pelajaran Kimia”
Salah satu hal yang mebuat kita tidak suka pelajaran kimia adalah kita sudah menetapkan hati bahwa kita membenci pelajaran tersebut. Bukankah kita lebih mudah memahami sesuatu jika kita lebih menyenanginya? Anggap saja kimia itu sebagai teman baru Anda, yang belum kamu ketahui sifat dan keunikannya, dengan demikian akan tumbuh perasaan bagaimana kita beusaha untuk menemukan sifat-sifat tersebut. Jadi bila Anda mendapatkan pelajaran kimia hindari perasaan atau setidak-tidaknya jangan berguman “benci” didalam hati. Nikmati saja teman baru Anda ini.
Pahami dahulu teorinya
Ilmu kimia seperti halnya Fisika membutuhkan pemahaman teori untuk menyelesaikan soal-soal kimia. Dengan memahami teorinya maka dengan mudah kamu bisa menerapkannya untuk menyelesaikan soal. Contohnya, bagaimana mungkin kita bisa menjelaskan apa itu atom, jika kita tidak mengerti pengertian atom itu sendiri? Nah rajin membaca buku kimia atau browsing aja di internet agar pemahaman kamu semakin meningkat.
Ingat Rumus Kimianya
Mungkin ini mimpi buruk bagi kamu. Tapi menurut pengalaman saya menginggat rumus itu penting. Saya tekankan lagi 100% penting sebab rumus itu bagaikan alat untuk dapat menyelesaikan soal kimia. Bagaimana kamu bisa membuat roti jika kamu tidak punya alat pemanggangnya? jadi bagaimana mungkin kamu bisa menyelesaikan soal kimia jika kamu tidak tahu rumus yang akan digunakan?
Sering-seringlah latihan
Berapa banyak soal kimia yang dapat kamu kerjakan? 10, 50, 100 perminggu? semakin banyak kamu latihan soal maka semakin terlatih dalam menyelesaikan soal. Latihan soal membuat kita selalu ingat akan teori kimia dan berita baiknya adalah kita bisa menghafal rumus dengan sendirinya.
Cailah Guru Les Privat
Orang mau menjadi pengusaha saja butuh guru, orang yang mau belajar batik saja butuh guru, dan kamu tahu tidak bahwa pemenang Nobel Kimia katanya kebanyakan adalah murid yang dulunya pemenang Nobel Kimia juga. Jadi agar lebih mudah dan paham mempelajari peljaran kimia kamu butuh guru les privat.

cem00ohan orang

Manusia pada hakikatnya memiliki naluri untuk berkembang,, naluri untuk bersosialisasi dengan lingkungannya…. Lingkungan merupakan komponen yang berpengaruh untuk perkembangan seseorang,, lingkungan memiliki pengaruh yang sangat besar kontribusinya untuk pembentukan kepribadian seseorang…..
Apa jadinya jika perkembangan terhambat??
Tentunya jika hal ini terjadi seseorang tidak bisa mengembangkan kemampuannya,, seseorang cenderung untuk tidak terlihat kemampuannya…..
Apa penyebabnya??
Banyak hal yang menjadi penyebab perkembangan seseorang terhambat,,, hal yang saya amati adalah CEMOOHAN…. Kenapa saya mengatakan CEMOOHAN bisa menghambat perkembangan??
Begini alur pemikiran saya….
Pendidikan di Indonesia saya rasa masih kurang menerapkan pendidikan Soft SKill untuk siswa semenjak kecil (TK/SD),, siswa lebih banyak dijejali dengan kemampuan Hard Skill…..
Siswa dari kecil memang di bentuk untuk berani mengemukakan pendapat di depan kelas,, tapi apa yang terjadi ketika seseorang mengemukakan pendapat?? Ekspresi dari teman sebayanya mereka cenderung untuk mencemooh atau meneriakinya,, apa akibatnya?? menurut saya jika hal itu sering terjadi pada anak,, saya kira perkembangan anak akan terhambat,, anak akan cenderung susah untuk berkembang karena anak tersebut cenderung untuk tidak bisa berekspresi di lingkungannya,, anak akan berfikir ketika ia mengemukakan pendapatnya atau ekspresinya ia akan di cemooh oleh temannya,, maka anak tersebut mengurungkan niatnya untuk mengemukakan hal tersebut…..
Hal yang seperti itu terjadi sampai pendidikan yang jenjangnya tinggi,, seperti di perguruan tinggi,, saya merasakan hal tersebut,, ketika saya atau teman akan mengemukakan pendapat orang biasanya akan mencemooh dengan meneriakkan “hoooooo……”" atau “wiiidiiiiiiiihhhhh…..” entah apa maksudnya,, mengemukakan apa saya tidak mengerti,, tapi ketika saya berfikir ketika itu terjadi pada anak SD apakah mental mereka akan siap dengan cemoohan itu??
Orang orang yang terbiasa dengan cemoohan mungkin tidak masalah,, tapi jika ada anak tidak terbiasa dengan cemoohan itu untuk memulai membiasakan dengan cemoohan itu saya rasa akn terasa sulit,, anak yang belum terbiasa akan merasa sulit dengan membiasakan untuk di cemooh orang…..
Mungkin itu sepenggal cerita yang sekilas terlints di pikiran saya…..
Soft Skill dari sejak awal pendidikan (TK/SD) harus lebih ditingkatkan,, seperti yang kita tau bahwa memang Soft Skill memang sangat berpengaruh untuk perkembangan seseorang…..
Soft Skill memang banyak,, tapi yang saya pikirikan ketika soft skill untuk membiasakan mengahrgai orang,, saya pikir menunjang sekali untuk memacu orang berkembang,, ketika orang berpendapat mungkin teman sebayanya akan bisa menghargainya,, sehingga memicu orang yang lain untuk berkembang….. Orang lebih suka dihargai daripada di cemooh…..